Wisata Belanja Jogja : Peta Pertarungan 10 Mall tahun 2018

Berikut adalah Kultwit Wisata belanja Jogja yang pernah @Jogja_Uncover share di Twitter pada tanggal 24/06/2015 malam hari. Kultwit ini dibuat berdasarkan penelusuran lapangan di beberapa Mall Jogja selama 3 hari pada bulan Mei 2015 lalu. Yang kemudian tema ini diminta seorang mahasiswa pemasaran untuk penelitian akhir S1 di sebuah kampus negeri. Ternyata ide kultwit yang didapat dari hasil jalan-jalan di Gejayan ini dianggap orisinil dan bisa menginspirasi juga ternyata :D sayang Kultwit ini dicopas tanpa izin oleh beberapa blog sebelum skripsi mahasiswa tersebut selesai.


Hingga tahun 2015 ini terdapat 7 pusat wisata belanja yang beroperasi di Kota ini. Yaitu Ambarukmo Plaza, Galleria, Malioboro, JogjaTronik, Ramai Family, Jogja City Mall dan LippoMall. Khusus JogjaTronik akan kita kesampingkan dalam tulisan ini mengingat pusat belanja ini lebih ke produk Elektronik dan IT.

6 Mall yang tersisa yaitu Ambarukmo Plaza, Galleria, Malioboro, Ramai Family, Jogja City dan Lippo akan ketambahan lagi Mall baru Jogja yang diperkirakan beroperasi di kisaran tahun 2015-2018. Jika tidak ada tambahan, Pusat wisata belanja tersebut adalah Hartono, Sahid Yogya Lifestyle, Jogja One Park dan Jogja Town Square. Mereka inilah yang akan bertarung memperebutkan market share konsumen Kota kelak.

Banyaknya mall sebenarnya tidak menjadi masalah dalam dunia pemasaran. Asalkan target market atau segmen pasarnya berbeda ditambah keunggulan differensiasi, maka tentu akan saling melengkapi. Namun bagaimana yang di Kota Jogja ini? Benarkah segmentasinya akan cukup membuat pasar terbagi hingga pertarungan menjadi kompetitif? Mari kita analisa bersama...

Dari segmentasi kawasan ada beberapa Mall baru Jogja yang relatif "aman" dari pertempuran, yakni di wilayah Utara ada Hartono Mall, di kawasan Barat ada Jogja City dan di selatan ada Ramai Family dan Malioboro. Di tiga wilayah tersebut pusat wisata belanja Jogja ini memiliki segmen yang terbagi sehingga relatif cukup "aman" dari pertarungan sengit dan bisa berbagi pasar dengan cukup kompetitif.
Ramai Family dan Malioboro misalnya, kedua pusat belanja senior alias sudah cukup lama berada di Kota ini memiliki segmen pasar yang sangat luas baik bagi warga lokal maupun wisatawan, ditandai dengan menyasar kelas A-B-C-D ditambah dengan lokasinya yang berada di kawasan Malioboro sebagai jantung pariwisata kota Jogja, Menyebabkan kedua mall ini khususnya Malioboro cukup mendapat segmen pasar yang stabil kedepannya. Selama Jogja menjadi tujuan wisata utama maka Mall ini akan terus bisa meremajakan pasar secara alamiah dan berkelanjutan.

Sama halnya dengan Jogja City yang cukup jauh di barat kota (Jalan Magelang), sangat segmented menyasar konsumen kelas atas A+ dan B di wilayah tersebut. Hartono juga cukup strategis lokasinya, menyasar segmen kelas AB untuk pasar di bagian utara.
Sementara di wilayah tengah kota membentang ke arah timur berjejer 6 Mall yang rawan pertarungan sengit pemasaran dan sangat potensial terjadi perebutan segmen pasar. Galleria, Lippo, Ambarukmo Plaza, Sahid Yogya Lifestyle, Jogja Town Square dan Jogja One Park.

Tapi tunggu, berdasarkan teori segmentasi guru pemasaran dunia Kotler, masing-masing pusat wisata belanja Jogja ini masih bisa diklasifikasikan lagi segmennya sehingga pasar akan kembali terpecah. Diujung sebelah timur kota dekat dengan bandara Adi Sucipto ada Jogja One Park dan Jogja Town Square yang sama-sama menarget ceruk sempit bakal mengalami pertarungan keras dan diprediksi salah satunya akan mengalami kekalahan.
Bergeser ke kota, Sahid Yogya Lifestyle, Ambarrukmo Plaza dan Lippomall Yogya, memiliki segmen yang hampir mirip satu sama lain namun Lippo dan Sahid yang sedikit unggul dengan differensiasinya mungkin akan memenangkan persaingan ketat ini.

Bagaimana dengan Galleria ? Mall ini harus mengisi celah yang terbuka di segmen baru terutama C-D agar dapat terus bertahan dari kompetisi yag berdarah-darah ini. Terutama mengingat Galleria adalah brand wisata belanja yang cukup mapan dan dulunya terkenal sebagai salah satu tujuan favorit di kalangan pelajar dan mahasiswa.

Inilah Deretan Mall lama dan baru yang ada di kota Jogja 2-3 tahun lagi, jika tidak bertambah.
mall baru jogja 2016
Sekian

Follow Jogja Uncover

Georitmus | MTGS

Seperti halnya di akun sosmed, di Blog ini kamu juga akan menemukan istilah Georitmus dan MTGS pada bagian menu.
  • Georitmus

    Grafik potensi.

  • Tanggal MTGS

    Kurun waktu potensi.

  • Mitigasi

    Persiapan dini.

  • Kesadaran

    Terciptanya masyarakat sadar bencana.

    SoraTemplates | Free Blogger Templates | Blogger