Tips atau cara tidur cepat bagi yang susah tidur di jam normal ini saya buat setelah berbulan-bulan menjalani siklus tidur gak normal alias insomnia sejak Ramadhan lalu dan berlanjut karena wabah Covid-19. Wabah ini bagi sebagian orang tentu bisa merubah jam tidur normal karena harus menjalani WFH. Aktifitas kerja di rumah ini rentan menyebabkan kita tidur di siang hari lalu susah tidur di malam hari.
Mulailah dengan rutin Berjemur.
Sejatinya berjemur sudah dianjurkan ahli kesehatan sejak lama, namun mulai menjadi tren di masyarakat untuk meningkatkan imunitas tubuh ketika wabah Covid-19 melanda Indonesia.
Dulu aktifitas berjemur belum rutin saya lakukan dan tidak masuk dalam program " Tidur Cepat di jam Normal " yang saya canangkan. Namun sejak saya tau bahwa salah satu efek berjemur ternyata untuk memberi sugesti pada otak bahwa "Dalam sehari terbagi oleh dua waktu. Yaitu Malam = gelap dan Siang = Terang / terik" sayapun memasukkannya dalam program agar bisa tidur cepat di jam normal.
Bingung ya ?!
Kebiasaan begadang dalam waktu yang lama ternyata menyebabkan disorientasi pada tubuh, sehingga merubah kebiasaan waktu istirahat menjadi waktu beraktifitas dan sebaliknya sehingga seseorang menjadi susah tidur cepat di jam normal.
Nah berjemur ini adalah bagian dari sugesti pada otak agar kembali pada aturan normal manusia pada umumnya bahwa siang ( saat terik / ada matahari / suasana terang ) adalah waktu untuk beraktifitas dan sebaliknya, saat malam ( gelap / sunyi / tak ada matahari ) adalah waktu untuk tidur.
Setelah berjemur usahakan untuk menahan mata agar tak tidur hingga waktu gelap tiba. Jika gak kuat atau susah menahan mata bisa tidur selepas tengah hari atau setelah Dzuhur namun pastikan atau paksa bangun cepat sebelum waktu Ashar tiba.
Ketika senja tiba, Sugesti kembali diberikan pada diri kita bahwa " gelap sudah tiba dan sekarang waktunya tidur ". Artinya setelah Magrib adalah waktu yang tepat untuk memulai tidur cepat agar tubuh terbiasa menerima " gelap sebagai jam tidur ". Jadi menunaikan ibadah sholat Isya bisa kita jalankan pada saat nglilir atau terbangun.
Tenang... ini hanya berlaku sementara, selama program "kembali hidup normal" berjalan. Jangan lupa, untuk membantu nglilir pada dini hari minumlah air putih yang banyak sebelum tidur setelah Magrib atau setelah matahari terbenam di waktu gelap.
Nah seiring berjalannya program ini, pelan-pelan cara ini kita mundurin waktunya hingga mencapai waktu ideal dimulainya tidur cepat yaitu antara pukul 21.00 sampai 22.00.
Ingat program cara tidur cepat di jam normal ini belum selesai sampai kamu kembali begadang. lho... lhoo.... kok begadang lagi?! Ya, begadang adalah bagian dari kehidupan normal dan begadang disini maksudnya bukan kembali pada kebiasaan begadang dalam waktu yang lama tapi begadang sebagai selingan selayaknya kehidupan normal.
Selamat mencoba....
Beranda
›
Cara Tidur
›
Cara Tidur Cepat
›
Susah Tidur
›
Cara Agar Bisa Tidur Cepat di Jam Normal Bagi yang Insomnia
Cara Agar Bisa Tidur Cepat di Jam Normal Bagi yang Insomnia
Baca Juga :
- - - - - - - - - -
Dukung Jogja Uncover
agar terus berkembang dengan donasi
GOPAY | DANA | LinkAja | OVO
lewat link
SAWERIA